Maag mungkin saja satu diantara penyakit yang tidak asing sekali lagi di telinga. Untuk beberapa orang, maag mungkin saja dipandang jadi penyakit umum yang tidaklah perlu perlakuan serius. Walau sebenarnya, apabila dilewatkan penyakit ini dapat menyebabkan kematian.
Resiko ini dapat dilihat dari masalah yang dihadapi dr. Ryan Thamrin, yang merupakan pembawa acara Dr.OZ Indonesia. Presenter berumur 39 tahun ini di ketahui hembuskan napas terakhirnya karena maag akut. Sakit maag tersebut, menurut Konsultan Meet Doctor dr. Jezy Reisya, adalah satu iritasi yang berlangsung pada susunan lambung manusia. Iritasi pada lambung dapat berlangsung, karna ada penambahan asam lambung. "Lambung manusia mampu memproduksi asam dan enzim yang membantu proses pencernaan. Peningkatan asam lambung terjadi, karena berbagai sebab, di antaranya alkohol, stres, penggunaan obat-obat tertentu seperti aspirin," terangnya. Tidak cuma itu, lanjut Jezy, maag dapat juga dikarenakan oleh bakteri Helicobacter pylori yang jadi penyebabnya umumnya penyakit perut yang lain. Nah, waktu sakit maag, pasien juga akan terasa perih yang menusuk pada perut sisi kanan. Apabila tidak memperoleh perlakuan yang baik, yang dirasakan ini dapat beralih jadi maag kritis yang dapat berbuntut kematian. Ini karena, maag yang termasuk kronis bisa mengakibatkan perdarahan pada lambung serta menyebabkan kanker lambung. Tetapi kanker lambung umumnya berlangsung karena penipisan lambung yang sudah menebar serta alami perubahan beberapa sel pada susunan itu. "Karena itu, sebaiknya Anda mulai peka pada setiap gejala maag yang Anda rasakan, seperti nyeri pada perut, mual, muntah, perut kembung, bersendawa, hilang nafsu makan dan kotoran berwarna pekat," terang Jezy merinci. Bila telah terserang maag, janganlah sangsi untuk ke dokter. Upayakan juga selalu untuk makan teratur sesuai sama jadwal, tidak makan terlalu berlebih, dan jauhi makanan yang dapat menyebabkan naiknya asam lambung, seperti cabai, merica serta cuka. Jauhi juga alkohol, rokok, kopi serta minuman bersoda. Diluar itu, tambah Jezy, jauhi pemakaian alat makan atau minuman berbarengan dengan orang yang lain, karna langkah penebaran bakteri Helicobacter pylori lewat minuman dan makanan. "Memasak makanan dengan baik, serta mencuci tangan dengan sabun setelah beraktivitas juga dianggap dapat mengurangi penyebaran bakteri penyebab sakit maag," tutupnya.
0 Comments
Your comment will be posted after it is approved.
Leave a Reply. |
Archives
February 2018
Categories |